Sistemkami menemukan 25 jawaban utk pertanyaan TTS pesawat dengan baling baling besar. Kami mengumpulkan soal dan jawaban dari TTS (Teka Teki Silang) populer yang biasa muncul di koran Kompas, Jawa Pos, koran Tempo, dll. Kami memiliki database lebih dari 122 ribu. Masukkan juga jumlah kata dan atau huruf yang sudah diketahui untuk mendapatkan
Salah satu momok yang dihadapi dalam pesawat turboprop mesin baling-baling atau piston adalah autofeather failure atau kegagalan fungsi otomatis bilah baling-baling berputar segaris dengan aliran udara manakala mesin mati. Seperti diketahui, pesawat turboprop mengandalkan baling-baling sebagai sumber tenaga untuk melaju thrust. Sudut masing-masing bilah baling-baling yang berputar itulah yang menghasilkan tenaga sehingga memungkinkan pesawat melaju. Saat melaju, bilah baling-baling menghadap ke depan untuk menghasilkan daya dorong. Namun, jika mesin mati dan baling-baling berhenti berputar, sudut bilah baling-baling yang menghadap ke depan penampang luas di depan justru akan menghasilkan drag atau daya hambat. Tentunya, jika ada daya hambat di satu baling-baling, hal itu membuat laju pesawat jadi tidak normal untuk pesawat dengan baling-baling lebih dari satu. "Itu suatu kelemahan pesawat dengan propeller. Feather motor atau servo-nya fail gagal bekerja," ujar Yon Karyono, airworthiness inspector dan praktisi dunia penerbangan, Rabu 31/6. Yon menambahkan, jika motor atau servo tidak bisa memutar tepi blade bilah baling-baling jadi segaris dengan dynamic airflow aliran udara dinamis, bilah baling-baling justru akan melawan dynamic airflow atau menghambat laju. "Kalau bilah propeller malah mengarah ke arah datangnya angin dari depan, induced drag speed akan besar. Akibatnya, pesawat jadi melintir," kata Yon. Ia pun mencontohkan kasus jatuhnya Hercules C-130 di Condet, Jakarta Timur, pada 5 Oktober 1991 lalu sebagai contoh kasus kegagalan autofeather. Kecelakaan yang menelan 135 korban tewas ini terjadi setelah C-130 tersebut lepas landas dari Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma saat perayaan HUT ke-46 ABRI. Kecelakaan pesawat ATR-72 milik Transasia penerbangan GE235 di Taiwan pada 4 Februari 2015 lalu juga diduga disebabkan oleh autofeather. Pilot diduga mematikan mesin yang salah sehingga kedua baling-baling dalam posisi feather yang membuat pesawat kehilangan daya dorong dan daya angkat. Seperti dayung Prinsip feather ini mengikuti dayung perahu. Jika penampang luas dayung menghadap ke depan, tangan akan terasa berat menahan dayung, berbeda jika dayung diarahkan menyamping, sisi menghadap ke depan searah dengan laju perahu, maka tidak terjadi hambatan yang besar. Dengan bilah dalam posisi feather, pesawat baling-baling diharapkan bisa mendapatkan aliran udara yang dinamis sehingga bisa gliding terbang tanpa mesin lebih jauh dan lebih lama lagi. Fitur autofeather pertama kali dipasang dalam pesawat Martin 4-0-4 yang menggunakan dua mesin piston baling-baling. Sistem tersebut didesain untuk secara otomatis membuat bilah baling-baling dalam posisi feather jika mesin mati saat take off atau climb. Fitur itu pun juga diadopsi dalam pesawat-pesawat turboprop saat ini, seperti ATR-72, Dash-8, atau Hercules C-130. Perlu dicatat, artikel ini bukan merupakan analisis dari kejadian kecelakaan pesawat KC-130B Hercules milik TNI-AU yang jatuh di Medan pada Selasa 30/6 lalu. Tulisan ini hanya memberikan gambaran tentang kemungkinan apa yang bisa terjadi dalam pesawat dengan mesin turboprop, termasuk Hercules C-130. Tentu saja, investigasi tentang kecelakaan itu harus kita percayakan sepenuhnya kepada pihak TNI AU. Sebagaimana kecelakaan yang melibatkan pesawat militer, hasil investigasi tidak akan diumumkan kepada publik. PROMOTED CONTENT Video Pilihan
Sistemkami menemukan 25 jawaban utk pertanyaan TTS pesawat dengan baling baling besar diatas. Kami mengumpulkan soal dan jawaban dari TTS (Teka Teki Silang) populer yang biasa muncul di koran Kompas, Jawa Pos, koran Tempo, dll. Kami memiliki database lebih dari 122 ribu. Masukkan juga jumlah kata dan atau huruf yang sudah diketahui untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat. Gunakan tanda tanya ? untuk huruf yang tidak diketahui.
Ilustrasi Helikopter. Foto ShutterstockDengan berat maksimum 38,2 ton, helikopter bisa terbang layaknya sebuah pesawat yang mengantar orang dari negara ke negara lain. Namun, bedanya, helikopter tidak bisa melakukan perjalanan jauh dan juga memiliki batas ketinggian ketika pertanyaannya, sehebat itukah baling-baling helikopter hingga bisa menerbangkan benda yang terbuat dari besi tersebut? Bahkan, helikopter juga bisa berbelok ke kiri, kanan, hingga atas dan bawah. Mengapa demikian? Berikut penjelasannya dari berbagai Helikopter EC 130 T2. Foto ShutterstockKamu pasti pernah mempertanyakan mengapa baling-baling bisa mengangkat hingga menerbangkan helikopter? Ternyata, kuncinya ada di rotor helikopter yang bertugas membantu baling-baling berputar sekencang mungkin hingga bisa terdapat dua buah rotor di setiap helikopter dan memiliki tugas berbeda-beda yakni rotor besar dan kecil. Rotor yang merupakan alat mekanik yang membuat baling-baling berputar adalah kunci utama mengapa sebuah helikopter bisa terbang hingga bisa berbelok kiri, kanan, atas dan rotor utama atau besar bertugas memutar baling-baling yang terletak di bagian atas helikopter. Sementara, rotor kecil juga memiliki tugas penting yakni membantu baling-baling atas untuk mengangkat dan menyeimbangkan rotor yang memiliki tugas berbeda-beda ini mampu membuat setiap helikopter bisa terbang. Bahkan, lebih hebatnya, helikopter bisa bergerak bebas yakni belok kiri, kanan, atas, bawah dan mundur akibat kedua rotor memiliki tugas berbeda untuk menyeimbangkan helikopter hingga bisa bergerak ke mana kamu ketahui, rotor yang berada di ekor merupakan hal yang membuat sebuah helikopter bisa maju, mundur, hingga menyamping karena mampu mengontrol dan menyeimbangkan berat Baling-Baling Helikopter Ilustrasi Helikopter Robinson R44. Foto Shutter StockFaktor kedua penyebab helikopter bisa terbang juga dipengaruhi bentuk baling-baling. Setiap baling-baling helikopter disebutkan selalu berbentuk melengkung di atas dan rata di bawah. Hal inilah yang mempengaruhi pesawat yang satu ini bisa terbang dan bebas bermanuver di para ahli, bentuk baling-baling tersebut akan menyebabkan gaya dorong ke atas yang sangat besar hingga mampu mengangkat beban helikopter. Dengan demikian, perputaran baling-baling yang dilakukan kedua rotor akan dibantu oleh bentuk baling-baling itu kemudian, ketika berputar sangat kencang, maka akan membuat udara banyak tersedot hingga menyebabkan tekanan udara tinggi. Hal itulah yang lantas membantu mendorong helikopter dan bisa terbang ke Terbang karena Gaya AngkatIlustrasi Helikopter Militer. Foto REUTERS/Benoit Tessier/File PhotoSetiap helikopter bisa terbang karena dipengaruhi gaya angkat yang membantu mengangkat berat hingga bisa terbang. Disebutkan, pada saat baling-baling berputar dengan super kencang, maka akan otomatis mengangkat helikopter ketika gaya angkat terjadi, berat helikopter akan lebih ringan terangkat karena gaya angkat tersebut jauh lebih berat ketimbang beban helikopter itu sendiri. Hal itulah yang membuat setiap helikopter bisa terbang karena terjadinya gaya angkat saat baling-baling demikian, ketika helikopter terangkat, maka terjadilah keseimbangan berat antara udara yang otomatis dipindahkan dari atas ke bawah yang menyebabkan helikopter berbeban berat bisa terbang. fre
MenurutKamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata helikopter adalah pesawat udara dengan baling-baling besar di atas yang berputar horizontal lalu mempercepat massa udara ke arah bawah sehingga memperoleh reaksi berupa gaya angkat digunakan untuk bertempur atau mengangkut orang.
NilaiJawabanSoal/Petunjuk HELIKOPTER Pesawat dengan baling baling besar di atas KINCIR ... angin = baling-baling PROPELER Baling-baling BOLANG-BALING Baling-baling, propeler PROPFAN Jenis mesin pesawat terbang baling-baling DENGUNG Tiruan bunyi yang bergema dari baling-baling pesawat terbang, sirene, kumbang, dsb PANCAR pesawat gas n pesawat terbang yang digerakkan oleh semburan gas yang terbakar bukan dengan baling-baling; - Melayu keturunan Melayu; KIPAS Baling-baling, kincir angin, propeler; BALING, BALING-BALING ...rkisar bila kena angin; 2 propeler titiran untuk menjalankan kapal atau pesawat terbang; 3 penunjuk arah angin; hati bagai ~ ~ di atas bukit, pb ... PENGEMUDI Orang yang mengemudikan tt perahu, mobil, pesawat terbang, dsb - ekor sambungan sayap yang menempel pd belakang sirip ekor vertikal untuk mengemud... HATI 1 Anat bagian perut yang merah kehitam-hitaman warnahya, terletak di sebelah kanan perut besar, gunanya untuk mengambil sari-sari makanan di dalam da... PUSING ...seperti roda, baling-baling, dsb baling-baling pesawat terbang itu ~ dengan kencangnya; 2 berputar-putar; berpusar-pusar semuanya kelihatan ~ di m... PUTAR ...iputar atau alat untuk memutar seperti tombol pd pesawat radio, lampu listrik, roda pd mesin jahit, kunci pd arloji; 3 sesuatu yang diputar dipinda... KOJA Gamuh; baling BULANG-BALING Titiran; baling-baling TITIR Titiran n baling-baling AWIL Baling-baling pada mesin kapal TITIR, TITIRAN Baling-baling, bolang-baling, propeler; kitiran KITIR, KITIRAN Baling-baling, propeler, kincir angin, titiran TURBIN Mesin atau motor yang roda penggeraknya berporos dengan baling-baling yang digerakan oleh aliran air BALING-BALING Bolang-baling, kincir angin, kipas angin, kitiran, propeler, titiran INDUK Kapal perang yang memuat pesawat tempur dalam jumlah besar KITIRAN Baling-baling kitong kl kita orang; kita tinggal sedikit hari, ~ rayakan Natal CAMPAK Balang, baling, banting, buang, emap, hagur, hambus, hembalang, hempas, humban, lempar, lontar, pelung; POK Jenis kayu yang ulet, digunakan sebagai bantalan poros baling-baling kapal paling ujung dan rem jangkar
Indonesiaera 1990-an pernah menggagas pengembangan pesawat jet komersial berkapasitas di atas 100 orang, yaitu N2130. Belum sampai ke tahap terbang perdana alias baru memasuki desain awal, proyek ini dihentikan. RI Tak Berani Tiru China Saingi Boeing & Airbus, Ini Alasannya.