Gasyang biasa digunakan adalah metana, propana, maupun butana. Pada uji kualitatif, pembakar bunsen digunaakan sebagai alat untuk memanaskan tabung reaksi. Sampel yang diuji dengan tabung reaksi akan dibakar menggunakan api yang menyala secara konstan dalam waktu tertentu. 25. Rak Tabung Reaksi (Test Tube Rack) pirolidin(1), piperidin (2), isoquinolin (3), quinolin (4) dan indol (5). Alkaloid pada umumnya berbentuk kristal yang tidak berwarna, ada juga yang berbentuk cair seperti koniina (6), nikotin (7). Alkaloid yang berwarna sangat jarang ditemukan misalnya berberina (8) berwarna kuning. Kebasaan alkaloid menyebabkan senyawa ini mudah alkoholdimasukkan ke dalam tabung reaksi, kemudian ditambahkan 2 mL H2SO4 pekat dan dipanaskan dalam air panas pada gelas kimia. Setelah asam asetat (tidak berwarna) terbentuk cairan berwarna kuning muda yang terdiri dari satuan S8. Jika suhu di naikan lagi, warna cairan menjadi gelap, dan kira-kira pada 160C, berupa lingkar S8 putus UjiKandungan Klorida Masukkan 2 mL sampel urine ke dalam tabung reaksi, tambahkan 5 tetes larutan AgNO3 10%. Amati endapan putih yang terbentuk (endapan putih tipis = urine normal, endapan putih tebal = urine abnormal). c. Uji Protein Maukkan 2 mL sampel urine ke dalam tabung reaksi. Tambah 5 tetes larutan Biuret. H2 C=CH 2(aq) tidak berwarna + Br 2(aq) coklat CuO dalam tabung reaksi The research was carried out by reacting concentrated KOH solution with 7.5 mL benzaldehyde and producing 3. Jikareaksi antara logam Barium dengan Asam Klorida encer di campurkan ked alam tabung reaksi yang tersumbat dengan rapat, gas Hidrogen di dalam sistem tidak dapat meninggalkan sistem. Akan tetapi perambatan kalor meninggalkan sistem tetap terjadi melalui dinding pada tabung reaksi. Pada percobaan ini termasuk ke dalam Sentifugasiyang cepat menghasilkan gaya sentrifugal lebih besar sehingga partikel tersuspensi mengendap di dasar tabung reaksi, kemudian didekantasi. 4. Distilasi Distilasi merupakan metode pemisahan untuk memperoleh suatu bahan yang berwujud cair yang terkotori oleh zat atau bahan lain yang mempunyai titik didih yang berbeda. Ujikualitatif Protein 2 Material Bahan-bahan yang digunakan dalam praktikum uji kualitatif protein II adalah larutan BSA 2%, glisin 2%, gelatin 2%, kasein 0.5%, larutan NaOH 10%, larutan CuSO4 0,2%, larutan HNO3 pekat, dan buffer asetat dengan pH: 3.8, 4.7, 5.0, 5.3, 5.9 2. Uji Ninhidrin Sebanyak 4 tabung reaksi yang bersih dan kering disiapkan. agarpH 7 - 7,2. kemudian masukkan medium ke dalam tabung reaksi masing-masing 10 ml bersama tabung Durham yang terbalik dan berisi media (tidak boleh ada gelembung udara dalam tabung Durham), tutup rapat semua tabung dengan kapas. Sterilkan menggunakan autoklaf pada suhu 121 0C selama 15 menit, angkat dan dinginkan. UoH5r.
  • 8d9g5hwkzu.pages.dev/129
  • 8d9g5hwkzu.pages.dev/658
  • 8d9g5hwkzu.pages.dev/98
  • 8d9g5hwkzu.pages.dev/271
  • 8d9g5hwkzu.pages.dev/150
  • 8d9g5hwkzu.pages.dev/577
  • 8d9g5hwkzu.pages.dev/177
  • 8d9g5hwkzu.pages.dev/481
  • 8d9g5hwkzu.pages.dev/919
  • 8d9g5hwkzu.pages.dev/817
  • 8d9g5hwkzu.pages.dev/830
  • 8d9g5hwkzu.pages.dev/315
  • 8d9g5hwkzu.pages.dev/725
  • 8d9g5hwkzu.pages.dev/49
  • 8d9g5hwkzu.pages.dev/852
  • brain out campurkan 2 cairan berwarna dalam tabung reaksi